top of page

PT KONTAK PERKASA | Harga Emas Turun, Dolar AS Lanjut Menguat Tipis




PT KONTAK PERKASA SURABAYA - Harga emas turun pada Selasa (26/10) pagi di Asia. Dolar AS, yang biasanya bergerak terbalik terhadap emas, naik tipis 0,08% di 93,888 pukul 11.17 WIB, pulih dari penurunan hampir satu bulan selama sesi sebelumnya.


Harga emas berjangka turun 0,14% ke $1.804,30/oz menurut data Investing.com dan investor menunggu pertemuan bank sentral utama minggu ini. Greenback yang lebih kuat membuat emas lebih mahal bagi pembeli yang memegang mata uang lainnya.


Juga, benchmark imbal hasil Treasury AS 10 tahun naik sedikit 0,18% di 1,638 hingga pukul 11.19 WIB, sehingga meningkatkan biaya peluang emas yang tanpa bunga.


Investor menunggu keputusan kebijakan dari pertemuan Bank of Japan dan European Central Bank (ECB) pada hari Kamis. Tak satu pun dari bank sentral kemungkinan akan mengumumkan perubahan kebijakan, meskipun ECB mungkin membahas bagaimana tekanan inflasi dapat mempengaruhi kebijakan, menurut Reuters.


Federal Reserve AS dan Bank of England juga akan bertemu minggu depan. Namun, penentu suku bunga Bank of England Silvana Tenreyro mengatakan ia membutuhkan lebih banyak waktu untuk menilai bagaimana akhir dari skema cuti penghematan pekerjaan pemerintah mempengaruhi pasar tenaga kerja, yang merupakan sinyal bahwa ia melihat tidak ada urgensi untuk menaikkan suku bunga, menurut Reuters.


Dalam logam mulia lainnya, perak turun 0,48% di 24,475. Platinum turun 0,87% di 1.054,15 dan palladium turun 0,37% ke 2.043,00 pukul 11.23 WIB. PT KONTAK PERKASA


investing.com



Baca juga artikel lainnya 1. Bitcoin ‘Bikin Sakit’, Lebih Baik Pilih Emas | PT KONTAK PERKASA

2. Investasi Emas Tetap Menggiurkan Sampai Kuartal Pertama 2018 | PT KONTAK PERKASA 3. Investasi Masih Menarik Tahun 2018 | PT KONTAK PERKASA 4. Menengok Prospek Bisnis Investasi di Tahun Politik | PT KONTAK PERKASA 5. Tahun 2018, Bisnis investasi Dinilai Tetap Menarik | PT KONTAK PERKASA 6. 2018 Emas dan Dolar Pilihan Menarik untuk Investasi Berjangka | PT KONTAK PERKASA 7. KPF: Bisnis Investasi Masih Menarik pada 2018 | PT KONTAK PERKASA

bottom of page