top of page

KONTAK PERKASA FUTURES | Harga Emas Terus Turun, Dolar AS Menuju Penurunan Mingguan Ketiga




KONTAK PERKASA FUTURES SURABAYA - Harga emas turun pada hari Jumat (29/10). Pelemahan imbal hasil obligasi AS dan dolar AS menuju penurunan mingguan ketiga membantu membatasi kerugian untuk logam kuning.


Harga emas berjangka turun 0,36% ke $1.796,15/oz pukul 12.26 WIB menurut data Investing.com. Dolar AS, yang biasanya bergerak terbalik terhadap emas, naik tipis 0,10% di 93,418 tetapi menuju penurunan mingguan ketiga sebesar 0,22%.


Imbal hasil acuan treasury AS 10 tahun juga akan mengalami penurunan mingguan terbesar sejak awal September 2021. Investor sekarang memperkirakan apa yang diindikasikan oleh kurva imbal hasil AS yang mendatar terkait ekspektasi pertumbuhan ekonomi dan tingkat di mana Federal Reserve AS dapat mengetatkan moneter kebijakan seiring terus meningkatnya inflasi.


Data AS yang dirilis pada hari Kamis menunjukkan PDB tumbuh lebih kecil dari perkiraan 2% kuartal ke kuartal, sedangkan indeks harga PDB tumbuh sebesar 5,7% kuartal ke kuartal, pada kuartal III tahun 2021. Data terpisah menunjukkan 281.000 klaim pengangguran awal diajukan sepanjang minggu.


Investor sekarang menunggu keputusan kebijakan Fed, yang akan diterbitkan pada 3 November, sementara European Central Bank (ECB) memberikan keputusannya pada hari Kamis. Meskipun Presiden ECB Christine Lagarde mengakui inflasi yang lebih tinggi, tapi menolak spekulasi pasar bahwa tekanan inflasi akan memicu kenaikan suku bunga segera setelah 2022.


Sementara itu, investor juga telah memangkas perkiraan harga emas untuk sisa tahun 2021 dan hingga 2022, menurut jajak pendapat Reuters hari Kamis.


Di logam mulia lainnya, perak turun 0,57% di 3,983 pukul 12.31 WIB dan akan mencatat minggu terburuk sejak pertengahan September 2021. Platinum turun tipis 0,21% sementara palladium naik tipis 0,3%. Namun, perkiraan harga palladium dan platinum juga diturunkan dalam jajak pendapat Reuters terpisah, pasalnya situasi kekurangan chip memaksa produsen mobil untuk memangkas produksi kendaraan yang mengandung logam tersebut. KONTAK PERKASA FUTURES


investing.com



Baca juga artikel lainnya

1. Bitcoin ‘Bikin Sakit’, Lebih Baik Pilih Emas | KONTAK PERKASA FUTURES

2. Investasi Emas Tetap Menggiurkan Sampai Kuartal Pertama 2018 | KONTAK PERKASA FUTURES

3. Investasi Masih Menarik Tahun 2018 | KONTAK PERKASA FUTURES

4. Menengok Prospek Bisnis Investasi di Tahun Politik | KONTAK PERKASA FUTURES

5. Tahun 2018, Bisnis investasi Dinilai Tetap Menarik | KONTAK PERKASA FUTURES

6. 2018 Emas dan Dolar Pilihan Menarik untuk Investasi Berjangka | KONTAK PERKASA FUTURES

7. KPF: Bisnis Investasi Masih Menarik pada 2018 | KONTAK PERKASA FUTURES

bottom of page