KONTAK PERKASA FUTURES | Pengusaha Bir Tolak Kenaikan Cukai Tahun Depan

KONTAK PERKASA FUTURES SURABAYA - Produsen minuman beralkohol menolak kenaikan cukai minuman beralkohol tahun depan. Kenaikan cukai ini berlaku untuk Golongan A alias minuman berkadar alkohol sampai dengan 5%. Direktur PT Multi Bintang Indonesia Tbk Bambang Britono menyampaikan pihaknya ingin diberi kesempatan agar industri bir tumbuh dulu. "Jangan ada kenaikan cukai untuk Golongan A atau bir, dan beri kesempatan agar industrinya tumbuh dulu," katanya, Senin (17/12/2018). Bila industri bir tumbuh positif, pemerintah pun bisa mendapatkan cukai dari sektor tersebut dengan jumlah yang lebih besar. "Kami yakin dengan pertumbuhan pasar bir secara organik, target (penerimaan cukai bir) juga bisa tercapai," paparnya. Sebenarnya, pihaknya pun sudah pernah berdiskusi dengan Badan Kebijakan Fiskal (BKF) dan Ditjen Bea dan Cukai Kementerian Keuangan. Hal yang dibicarakan adalah soal turunnya kontribusi cukai bir. "Pernah ada pertemuan dengan BKF dan Bea Cukai, dijelaskan tentang target penerimaan negara dari MMEA. Pada kesempatan itu kami juga ditanya kenapa Gol A atau bir tren kontribusinya menurun," ujarnya. Oleh karenanya, perlu ada pengaturan yang lebih baik untuk mendukung pertumbuhan industri bir, khususnya kebijakan cukai ini. "Kita perlu pengaturan yang terintegrasi antara BKPM, Perindustrian, BPOM, Perdagangan, Pariwisata dan Kemenkeu," tambahnya. KONTAK PERKASA FUTURES Baca juga artikel lainnya 1. Bitcoin ‘Bikin Sakit’, Lebih Baik Pilih Emas | KONTAK PERKASA FUTURES 2. Investasi Emas Tetap Menggiurkan Sampai Kuartal Pertama 2018 | KONTAK PERKASA FUTURES 3. Investasi Masih Menarik Tahun 2018 | KONTAK PERKASA FUTURES 4. Menengok Prospek Bisnis Investasi di Tahun Politik | KONTAK PERKASA FUTURES 5. Tahun 2018, Bisnis investasi Dinilai Tetap Menarik | KONTAK PERKASA FUTURES 6. 2018 Emas dan Dolar Pilihan Menarik untuk Investasi Berjangka | KONTAK PERKASA FUTURES 7. KPF: Bisnis Investasi Masih Menarik pada 2018 | KONTAK PERKASA FUTURES Sumber : finance.detik